Moment Pertemuan Penyuluh Agama Bontobahari Kabupaten Bulukumba dengan Aktor Senior Deddy Mizwar di Bira

Penyuluh Agama KUA Bontobahari Abd. Halim Amsur bersama Deddy Mizwar

SimpulIndonesia.com, Bulukumba -- “Sebetulnya tak ada yang kebetulan di dunia ini, semua sudah diatur oleh yang Maha Kuasa, hanya saja dengan keterbatas kita sebagai makhluq, seringkali mengandai-andai,” kata Abd. Halim Amsur usai bertemu dengan Deddy Mizwar di halaman Tri Miftah Bira.

Pertemuannya dengan pemain film sekaligus aktor senior itu, menurut Penyuluh Agama Islam KUA Bontobahari ini tanpa sengaja.

 

“Kami sedang mendampingi rombongan kantor urusan agama (KUA) Tanete Riattang Kabupaten Bone Provinsi Sulawesi Selatan yang sementara melakukan study tiru di kantor kami di KUA Bontobahari, tiba-tiba datang rombongan sederetan mobil mewah, dalam benak saya, ini pasti rombongannya Kang Deddy Mizwar,” tarang Halim pada Jumat, 22 Juli 2022 malam.

“Dan ternyata benar, yang datang itu Deddy Mizwar, karena memang sebelumnya beredar informasi akan kedatangannya,” ucap pria kelahiran 1991 itu.

 

Tak berselang lama, Penyuluh Agama Bontobahari Abd Halim Amsur dan Kepala KUA Kec. Tanete Riattang Abd. Wahid Arif bersilaturahim sambil photo bersama dengannya.

Kepala KUA Tanete Riattang Abd Wahid Arif bersama Deddy Mizwar

“Kami hanya memperkenalkan diri sebagai seorang penyuluh agama, dan menyampaikan padanya ungkapan selamat datang di butta panrita lopi, itu saja,” kata Halim.

 

Aktor dan produser pada banyak film di Indonesia itu berkunjung ke Bulukumba dengan sejumlah agenda yang sangat padat, salah satunya berkunjung ke kawasan Ammatoa Kajang.

 

Deddy Mizwar merupakan putra kelahiran Jakarta 5 Maret 1955 banyak yang tak menyangka, ia keturunan Kajang yang masih merupakan keturunan Karaeng Moncong Buloa ri Kajang.

 

Tepatnya merupakan Karaeng Lembang Kajang yang memerintah sejak 1759 hingga 1789.

 

Keturunan Deddy Mizwar ke Karaeng Kajang datang dari tarikan sang nenek, ibu dari ayahnya H Adrian Adres Veldberg, yang bernama Dewi Dg Matene.

 

Dewi Dg Matenne dinikahi oleh Veldberg, orang Belanda saat mengikuti pendidikan di Jakarta.