-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Iklan

Semarakkan Literasi Al Qur’an, LPPAR WI Bulukumba Sukseskan Kamis Ibadah Di SDN 2 Terang Terang

Khamis, 20 Oktober 2022 | 1:08 PTG WIB | 0 Views Last Updated 2022-10-20T06:08:56Z

Simpulindonesia.com_BULUKUMBA,- Setelah berhasil mensukseskan kegiatan Jum'at Ibadah di SDN 171 Loka (14/10/2022), Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Anak dan Remaja (LPPAR) Wahdah Islamiyah Bulukumba dengan membahayakan Kelompok Kerja Guru Pendidikan Agama Islam (KKG PAI) kembali sukseskan kegiatan Literasi Al Qur'an di UPT SPF SDN 2 Terang Terang bertajuk “Kamis Ibadah : Shalat, Tilawah, Nasehat dan Motivasi Anak Sholeh” (Kamis, 20/10/2022).

Turut hadir dalam kegiatan ini kepala UPT SPF SDN 2 Terang Terang, bapak Kaharuddin Sultan, S.Pd. Dalam kesempatan wawancara, bapak kepala UPT menjelaskan bahwa kegiatan Literasi Al Qur'an menjadi program rutin di SDN 2 Terang setiap pekan.


“Kita beri nama kegiatan ini Kamis Ibadah, sebenarnya kegiatan Literasi Al Qur'an ini kami adakan tiap pekannya. Namun pada kesempatan kali ini kita ingin melihat salah satu Lembaga dan KKG PAI Bulukumba”, tuturnya.


Beberapa Tenaga Pendidik Guru Mata Pelajaran PAI juga turut hadir diantaranya bapak H. Baba Siratang, M.Pd.I., ibu Hj. Jusnawati, S.Pd.I. dan ibu Tasyrawati Tajang, M.Pd.I.


Dalam sesi wawancara, Ibu Tasyrawati Tajang, M.Pd.I menjelaskan bahwa kegiatan Literasi Al Qur'an di SDN 2 Terang Terang telah dilaksanakan sejak tahun 2009 di hari rabu.

“Di awal pembelajaran setiap kelas baik pembelajaran umum maupun Agama sudah diwajibkan semua (Literasi Al Qur'an), jika pekanan sebenarnya setiap rabu, bahkan sebelum surat edaran Gubernur sudah menjadi rutinitas sejak tahun 2009,” ujarnya.


“Biasanya setiap hari rabu, namun kami pindahkan di hari kamis karena baru ada kesempatan untuk pekan ini. Ini adalah kali pertama kerjasama kami dengan LPPAR Wahdah Islamiyah Bulukumba dan bersamaan dengan program KKG Kabupaten.” berakhir.


Menurut pak Zulfikar, S.Pd sebagai salah satu pengurus dari LPPAR Wahdah Islamiyah Bulukumba, rangkaian kegiatan dimulai dengan Shalat Dhuha berjama'ah Tenaga Pendidik dan para Pelajar, dilanjutkan dengan Tilawah, dan diakhiri dengan Nasehat dan Motivasi Anak Sholeh.


“Jadi awalnya kami tiba pukul tujuh pagi, lalu kami melakukan shalat Dhuha berjama'ah bersama para peserta didik ini dan para guru. Setelah itu ada sesi Tilawah, sekarang sudah masuk sesi Nasehat dan Motivasi Anak Sholeh,” ujarnya.


“Oh iya, nanti akan ada sesi tanya jawab dan hadiah bagi peserta didik yang menjawab dengan benar. Sesi yang paling mengharukan itu ada pada sesi ini.” berakhir.


Dalam sesi Nasehat dan Motivasi Anak Sholeh, Ustadz Wahidin Nur, S.Pd.I selaku ketua LPPAR Wahdah Islamiyah Bulukumba dan pemateri mengingatkan kepada para peserta didik bagaimana pengorbanan orang tua kepada anak anaknya terlebih dalam menafkahi dan mencukupi kebutuhan belajarnya.


“Kalian perlu tahu anakku semua ketika kalian sampai di sekolah ini, adakah diantara kalian yang tahu ibu ta' tadi meneteskan air mata?” ingatnya.


“Pernahkah anak anakku sekalian meneteskan air mata karena mengingat jasa kedua orang tua kita? Kalo belum pernah, cinta diri kita anak anakku sekalian bisa jadi hati kita mengeraskan seperti karena banyaknya dosa kita untuk kedua orang tua kita!” katanya.


Terdapat momen yang sangat mengharukan dalam sesi Nasehat dan Motivasi Anak Sholeh, dimana seluruh peserta didik yang kehilangan orang tuanya diajak naik ke atas dengan pemateri.


Ustadz Wahidin Nur, S.Pd.I mendoakan dan mengajak para guru dan kepala UPT SDN 2 Terang untuk hadir dan memberikan kehangatan kepada para peserta peserta didik yang membuat para siswa siswi yang melihat ikut merasakan empati dan berartinya kasih sayang dan kehangatan dari orang tua kedua.


Bapak Kaharuddin Sultan, S.Pd. sebagaimana kepala UPT menyampaikan kesan dan pesannya dengan penuh haru.

“Kesan yang dihadirkan dalam kegiatan ini sangat mengharukan, luar biasa. Semoga kerjasama ini terus berlanjut, bukan hanya selesai pada kesempatan ini tapi mungkin bisa ada kerjasama dalam Literasi AL Qur'an ini sekali sebulan,” tambahnya.


Begitupun dengan ibu Tasyrawati Tajang, M.Pd.I menyampaikan kesan dan pesannya dengan penuh haru mewakili para guru lainnya.

“Masya Allah, Luar Biasa. Yah, mungkin bisa dilihat dari antusiasnya anak anak. Inilah kami semua hingga saat sesi kehangatan tadi.” sambung.



Reporter : Ahmad Robbani

IKLAN

×
Berita Terbaru Update