Simpulindonesia.com_ BULUKUMBA,- Aksi unjuk rasa yang berlangsung di depan Kantor Pengadilan Negeri Bulukumba sempat memanas karena Pihak Pengadilan Negeri Bulukumba tidak kserius menerimah aspirasi masyarakat.
Aksi tersebut mengundang Emosi para demonstran karena terlihat Ketua Pengadilan Negeri Bulukumba terlihat Arogansi dan seakan akan mengundang keributan.
Seperti yang di Ungkapkan Ketua Sul-sel Ombudsman Muda Indonesia yakni Andi Riyal bahwa benar terlihat Ketua Pengadilan Negeri Bulukumba sempat adu mulut dengan massa.
"Kami menilai tidak pantas seorang ketua Pengadilan keluar Begitu tidak berwiibawa sebagai orang yang bisa memberi solusi Hukum kepada Masyarakat atau kebenaran. Namun saya melihat ketua pengadilan masuk angin dan memihak salah satu pihak ,"kata Riyal
"Bukannya menerimah aspirasi dengan baik, tapi malah menantang para aksi bahkan sangat jelas salah satu Oknum Pengadilan Negeri bulukumba dengan suara menantang yang mana rewa sekali disini.Sampai siap menantang untuk saling menurunkan massa."pungkasnya
Andi Riyal sangat menyakan atas pernyataan piha pengadilan yang tidak mencerminkan sebagai orang yang bisa memberikan keadilan hukum kepada masyarakat menpertontonkan sifat-sifat aroganya dan premanisme di hadapan para demonstran
"Pantas saja Banyak Objek Lokasi yang di Eksekusi beda luas pada batas bahkan beda tempat, karena pihak pengadilan negeri saja sudah tidak profesional dalam menangani setiap perkara yang ada di wilayah Bulukumba." pungkasnya
Dalam Aksi Damai iti terdeteksi bukti rekaman videao terkait etika seorang Ketua Pengadilan Negeri yang mencoba bertindak anarkis saat menghadapi para demonstran. Ketua Ombudsman Muda Indonesia siap melaporkan atas tindakan yang dilakukan ketua pengadilan negeri Bulukumba.
"Dari Hal tersebut Ketua Ombudsman meminta Ketua Komisi Yudisial RI agar dapat memberikan Sanksi Tegas kepada Ketua Pengadilan Bulukumba atas perilaku yang tidak mencerminkan kepribadian yang baik."tutupnya.