-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Iklan

Babinsa Koramil 02 Nguter Dim 0726/Sukoharjo Dampingi Bidan dan Kader Kesehatan desa Laksanakan Grebeg Jentik

Ahad, 5 Mac 2023 | 12:14 PTG WIB | 0 Views Last Updated 2023-03-05T05:14:18Z



Simpulindonesia.com_ SUKOHARJO,- (05/03/23) Sertu Fredy Joko Sudibyo Babinsa Nguter menghadiri undangan Ketua Pokja Desa Siaga, bertempat di Rumah Bpk. Suyatman (Ketua RW) Dk. Gatak Nejo 02/10 Ds. Nguter Kec. Nguter dalam rangka Pertemuan rutin Tim Jumantik Ds.Nguter di lanjutkan kegiatan Grebeg Jentik di Dk. Gatak Rejo RW 01 Ds. Nguter, Kabupaten Sukoharjo. 


Sebelum Kegiatan di laksanakan Pertemuan rutin & arisan TIM Jumantik desa Nguter, dilanjutkan Grebek jentik ke rumah rumah warga di Dk. Gatak Rejo RT 1 dan 2 Ds. Nguter Kec. Nguter. Dalam Kegiatan grebek jentik tersebut, Babinsa Nguter ikut serta memantau dan mengecek langsung di lapangan tempat berkembangnya nyamuk Aedes aegypti. 


Dalam kegiatan grebek jentik tersebut ditemukan ada beberapa tampungan air dan bak mandi terdapat Jentik nyamuk dan langsung di berikan/di taburkan benih pembasmi jentik nyamuk (PSN). 


Seusai pelaksanaan grebek jentik di laksanakan evaluasi dan pelaporan hasil grebek jentik, dalam evaluasi di sampaikan oleh bidan desa, bahwa masih ada rumah yang masih terdapat Jentik nyamuk. " 90,8% sudah dinyatakan bersih dan aman dari jentik nyamuk, kedepan mari kita sama sama & jangan bosan memberikan edukasi, himbauan dan ajakan untuk pola hidup bersih" Ujar bidan desa. 




Topik pembahasan lain mengenai virus/penyakit yang saat ini lagi berkembang yaitu virus yang di sebabkan oleh hewan tikus (Leptospirosis). BIdan desa berpesan agar sebagai kader kesehatan di desa bersama-sama mengajak para kader agar rajin mengedukasi kepada warga, tetangga, saling mengingatkan untuk waspada dan selalu hidup bersih guna menghindari hal hal buruk yang akan menimpa kita terutama hal kesehatan kita. 


Adapun metode/cara dalam mengatasi virus tikus banyak antara lain selalu melaksanakan pola hidup bersih seperti membersihkan setiap akses yang berpotensi sebagai tempat lewat /berkembang biaknya hewan tikus. 


"Pada intinya virus/kuman yang di sebabkan dari tikus akan mati bilamana dalam posisi panas, jadi bisa kita memakai diterjen atau yang lainya dalam membersihkan bekas kencing tikus dan sebagainya," ungkap Bu Bidan. Adapun pemeriksaan/grebek jentik kali ini di laksanakan di 174 rumah/KK di dk Gatakrejo RW 1 Ds. Nguter Kec. Nguter Kab. Sukoharjo.


Sumber: Agus Kemplu

IKLAN

×
Berita Terbaru Update