.jpeg)
Simpulindonesia.com_BULUKUMBA - Pemerintah Daerah melalui Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Bulukumba menyerahkan paket bingkisan kepada rombongan Dinas Kesehatan dan Disdukcapil Bulukumba guna disalurkan kepada ODGJ melalui inovasi BIJANTA (Selasa, 18 April 2023).
Penyaluran bantuan berupa bingkisan yang didalamnya terdapat pakaian layak pakai, uang tunai (THR) dan sembako merupakan hasil dari kerjasama dan integrasi dari stakeholder yang terlibat, diantaranya :
- Pemerintah Daerah yang diwakili oleh BAZNAS Bulukumba memberikan bantuan beras
- OPD Dinas Kesehatan Bulukumba melalui inovasi BIJANTA
- OPD Dinas Pendudukan dan Catatan Sipil selaku pemberi identitas kependudukan ODGJ
- Puskesmas Caile sebagai sumber data ODGJ Ujung Bulu dan pengarah tujuan rombongan
- Muslimah Wahdah Islamiyah berperan di bidang spiritual dan donatur pakaian dan sembako
- Pelaku Usaha (swasta) Toko 5M dengan bantuan dana hibah
Rombongan Integrasi Inovasi BIJANTA secara bertahap menyalurkan bantuan dimana pada hari sabtu lalu (15/04) telah tersalurkan bantuan kepada 10 ODGJ yang terdata di kecamatan Ujung Loe dan dua hari berikutnya (18-19/04) disalurkan kepada ODGJ yang terdapat di Ujung Bulu.
Arhan Nuhung, S.Kep, Ns., M.Kep selaku inovator BIJANTA mengatakan bahwa penyaluran bantuan ini merupakan bentuk perhatian pemerintah kabupaten Bulukumba kepada warganya yang mengalami gangguan jiwa untuk mendapatkan perhatian khusus.
"Selain proses penyembuhan, melalui inovasi BIJANTA para pasien yang telah menyelesaikan tahapan penyembuhan akan mendapatkan pemberdayaan sebagai bentuk kepedulian pemerintah Bulukumba dan stakeholder terkait," tuturnya.
Wakil Bupati Bulukumba bapak Edy Manaf mengajak kepada keluarga dan masyarakat sekitar untuk jauh lebih peduli dengan masyarakat yang mengalami gangguan jiwa.
"Kami mengajak kepada Baznas, Relawan, Pejuang Subuh dan para pelaku usaha untuk terlibat langsung dalam proses penyembuhan dan pemberdayaan ODGJ di Bulukumba, sehingga pasien dapat kembali dan diterima kehadirannya oleh keluarga dan Masyarakat," ungkapnya.
Wakil Bupati Bulukumba sangat mengharapkan melalui inovasi BIJANTA seluruh kelompok masyarakat dan pemerhati sosial dapat berkolaborasi dengan pemerintah kabupaten Bulukumba untuk terus peduli, melakukan perjanjian kerjasama (PKS) dalam integrasi dan kolaborasi bebas pasung terhadap ODGJ yang ada.
"Mari kita hilangkan stigma bahwa ODGJ adalah beban, mereka adalah peluang kita untuk banyak melakukan kebaikan dan kepedulian kepada sesama," ungkap Arhan Nuhung.
"Kami ucapkan banyak terimakasih kepada bapak Bupati dan Wakil Bupati Bulukumba, Baznas Bulukumba, Puskesmas Caile, Muslimah Wahdah Bulukumba dan Toko 5M serta pendampingan dari Disdukcapil Bulukumba selama kami terjun ke lapangan," ungkapnya.
Penyerahan berlangsung selama 3 hari dikarenakan jarak rumah masing masing ODGJ yang terdata di Puskesmas Caile lumayan berjauhan. Perlu diketahui bahwa Inovasi BIJANTA telah mendapatkan rekomendasi untuk mengikuti kompetisi Inovasi Pelayanan Publik Tingkat Nasional tahun 2023.
Laporan : Ahmad Robbani
