Foto: Ketua DPW Aceh IWO Indonesia, Dimas KHS AMF. |
Simpulindonesia.com, Banda Aceh - Musibah yang menimpa rumah Ketua DPW Aceh Ikatan Wartawan Online Indonesia (IWO-I) yang tertimpa pohon akibat angin kencang pada hari Sabtu 1 Juli 2023 lalu sekitar pukul 20.00 WIB, dan dalam peristiwa tersebut tidak ada korban jiwa.
Walau tertimpa musibah, Ketua DPW Aceh IWO Indonesia Dimas KHS AMF terus berjuang dan tetap semangat dalam persiapan untuk peresmian kantor DPW Aceh yang jatuh pada hari Senin 25 Juli 2023 mendatang.
"Musibah menimpa kediaman saya pada 1 Juli 2023, tepatnya pada Sabtu malam pukul 20.00 WIB, ketika itu posisi saya dan Arman Saidi berada di kantor DPW Aceh, yang mana kantor kita renovasi untuk persiapan peresmian kantor DPW Aceh IWO Indonesia yang kita cintai, tiba sekitar pukul 20.00 WIB angin kencang melanda Aceh Besar daerah kecamatan Mesjid Raya tempat saya tinggal," jelas Dimas KHS AMF, Minggu (9/7/2023).
Lanjutnya, saat itu saya dihubungi oleh istri saya bahwa rumah sudah rubuh tertimpa pohon didalam kondisi hujan deras dan mati lampu, saya sempat down dengar berita itu, Alhamdulillah tidak ada korban jiwa.
"Namun walau saya sempat down, keesokannya saya diberikan semangat oleh Arman Saidi dan Hermansyah, dan saya tetap harus berjuang untuk mempersiapkan peresmian kantor DPW Aceh yang jatuh pada tanggal 25 Juli, Insya Allah besok Senin saya akan tetap terus merenovasi kantor DPW Aceh untuk mempersiapkan peresmian kantor DPW," katanya.
Ia juga mengatakan, setelah peresmian nanti program selanjutnya DPW Aceh beserta rombongan DPP menuju ke Medan, Sumatera Utara untuk menghadiri pelantikan DPW Sumatera Utara yang jatuh pada tanggal 27 Juli 2023 mendatang.
Setelah itu, saya berharap program pelatihan berjalan sesuai dengan rencana, saya harapkan kepada seluruh pengurus IWO Indonesia, baik DPW maupun DPD se-provinsi Aceh mau bekerja secara tim untuk memajukan IWO Indonesia, setelah itu kita akan melakukan UKW pada bulan Desember nanti.
"Namun sungguh sangat disayangkan, Jum'at berkah dan berbagi sesama belum berjalan baik di DPW maupun di DPD, tapi saya terus menekan dan mengintruksikan agar seluruh pengurus Ikatan Wartawan Online Indonesia baik DPW maupun DPD mau bekerja secara tim untuk menjalankan program Jum'at berkah dan berbagi sesama," harapnya.
"Karena program Jum'at berkah dan berbagi sesama sungguh sangat mulia dan sebagai bekal amal ibadah kita di akhirat, inilah yang sangat saya harapkan agar program Jum'at berkah dan berbagi sesama bisa berjalan dengan baik," imbuhnya.
Dikatakan, saya wajib dengan segera membangun dan memajukan Ikatan Wartawan Online Indonesia (IWO-I) untuk menjadi yang lebih baik dan menjadikan seluruh pengurus IWO-I profesional, karena dengan menjadi profesional tidak ada lagi lecehan-lecehan yang saya dengar dari oknum-oknum yang mengatakan masih banyak wartawan online yang odong-odong.
"Kewajiban yang harus saya jalankan sesuai dengan amanah dan kepercayaan yang diberikan ke saya, walau tugas ini berat, karena berbagai macam pola pikir manusia/seluruh pengurus IWO Indonesia khususnya provinsi Aceh, tapi tetap saya jalankan dengan baik dan tegas. Karena saya tidak mau wadah pers yang saya pimpin ini menjadi wadah pers yang dilecehkan," ujarnya.
Saya ingin Ikatan Wartawan Online Indonesia Provinsi Aceh menjadi wadah pers yang didepan tapi tidak mungkin saya bisa memajukannya dengan bekerja sendirian, saya perlu dukungan orang-orang yang mau bekerja, mempunyai royalitas, cakap dalam bertugas dan mempunyai wibawa serta mempunyai ilmu pengetahuan, inilah yang diharapkan.
"Kerja tim yang kuat dan sempurna menjadikan Ikatan Wartawan Online Indonesia menjadi jurnalis yang terpercaya dan profesional," tutup Dimas. (*)