-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Iklan

Dilantik di Makassar, Himpunan Da’i Muda Indonesia Bulukumba Dapat Wejangan dari Ketua MUI Sulsel

Senin, 14 Agustus 2023 | 05.01 WIB | 0 Views Last Updated 2023-08-14T22:17:18Z

Ketua MUI Sulsel Prof. Dr. KH. Najamuddin dan Ketua HDMI (Himpunan Da'i Muda Indonesia) Kab. Bulukumba Riswandi usai pelantikan di Rujab Walikota Makassar

SimpulIndonesia.com, MAKASSAR -- Himpunan Dai Muda Indonesia (HDMI) Sulawesi Selatan (Sulsel) kembali membuat tonggak sejarah dengan melantik Pengurus Daerah Kabupaten/Kota se-Sulsel.
Tampak ketua HDMI Kab. Bulukumba Ust Riswandi saat dilantik oleh ketua HDMI Sulsel ia dibersamai oleh sejumlah pengurusnya, diantaranya berdiri disebelah kanannya Ahmad Imran, dan pada sebelah kirinya ada Amrul Abu Khair dan Abu Ubaidah.
Kegiatan yang dilaksanakan di Baruga Anging Mamiri pada Ahad, 13 Agustus 2023 malam tampak ketua HDMI Kab. Bulukumba Ust Riswandi saat dilantik oleh ketua HDMI Sulsel ia dibersamai oleh sejumlah pengurusnya, diantaranya berdiri disebelah kanannya Ahmad Imran, dan pada sebelah kirinya ada Amrul Abu Khair dan Abu Ubaidah.

Dengan semangat membumikan dakwah di Tanah Sulawesi Selatan, pelantikan HDMI dihadiri oleh Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sulsel, Wali Kota Makassar yang diwakili oleh Asisten Bidang Pemerintahan, hukum, dan Politik, Kepala bagian Kesra (Kabagkesra) Kota Makassar, Komisioner Baznas Sulsel.

Kehadiran para tokoh ini menegaskan komitmen HDMI Sulsel dalam membentuk pemuda-pemuda dai yang berkualitas dan beretika untuk menyebarkan ajaran agama dengan cara yang moderat dan sesuai dengan tuntutan zaman.

Ketua HDMI Sulsel, Andi Hadi Ibrahim Baso, dalam sambutannya mengungkapkan, kita berada pada tonggak bersejarah.

Pelantikan ini adalah bukti nyata dari semangat dalam membentuk pemuda dai yang memiliki kedalaman ilmu dan pemahaman yang mumpuni.

"Generasi muda harus menjadi agen perubahan positif, mengambil peran aktif dalam membimbing masyarakat menuju jalan yang benar," katanya.

“Pemuda dai memiliki peran kunci dalam menyampaikan ajaran agama secara moderat, toleran, dan sesuai dengan perkembangan zaman. Kita perlu mempersiapkan generasi muda yang tidak hanya menguasai ilmu agama, tetapi juga memiliki pemahaman tentang tuntutan zaman,” tambahnya lagi.

Untuk diketahui, HDMI kini tidak hanya berfokus pada Sulsel, akan tetapi telah menjulang ke tingkat nasional bahkan pada tingkat manca negara.

Dengan kehadirannya di 34 provinsi di seluruh Indonesia, organisasi ini telah membuktikan komitmennya dalam mengembangkan pemuda-pemuda dai yang berpotensi menjadi pemimpin dan penggerak perubahan di masyarakat.
Kiri: Ust Amrul Abu Khair, bendahara HDMI Bulukumba dan Ust Riswandi ketua HDMI Bulukumba berpose didepan ucapan selamat dari DR. Hj. Andi Herfida Attas Kadis Kebudayaan Makassar yang juga Ibu Ketua PKK Bulukumba
Pengurus HDMI Bulukumba duduk pada bagian depan saat mengikuti rapat koordinasi disalah satu hotel di Makassar
HDMI juga meraih pencapaian penting dengan resmi terdaftar di Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) sejak tahun 2019 lalu. Langkah ini menunjukkan keseriusan dan transparansi organisasi dalam menjalankan aktivitasnya, serta memberikan keyakinan kepada seluruh anggota bahwa HDMI beroperasi sesuai dengan aturan dan perundangan yang berlaku.

Sebagai bagian dari komitmen dalam meningkatkan kualitas pemuda dai, HDMI Sulsel berencana untuk segera menggelar kegiatan sertifikasi dai.

Kegiatan ini akan memberikan pelatihan yang intensif kepada anggota HDMI dalam hal pemahaman agama, retorika publik, serta keterampilan sosial yang diperlukan dalam menyampaikan pesan dakwah secara efektif dan berdampak.

HDMI Sulsel terus mengukir prestasi dan bergerak maju dengan tekad menginspirasi generasi muda dalam menjalankan tugas agung mereka sebagai pembawa cahaya kebenaran di tengah-tengah masyarakat.

Dengan melantik pengurus daerah dan merangkul anggota dari berbagai latar belakang, HDMI Sulsel semakin kokoh dalam misi mulianya untuk mencerahkan jalan umat.

"HDMI Sulawesi Selatan Siap Berkolaborasi dengan semua segmen dalam membangun Masyarakat Sulawesi Selatan," ujar Anggota DPRD Makassar itu.

Ketua MUI Sulsel, Prof DR. KH. Nadjamuddin dalam arahannya mengatakan semangat dai muda harus di dukung dengan ilmu yang mumpuni. "alim saja tidak cukup, harus dibarengi dengan hakim," katanya.

Ia juga berpesan agar para dai menyampaikan dakwah dengan hikmah mengedepankan persatuan umat dan tidak saling menyalahkan dalam hal furuiyah.

"Menghadirkan dakwah islam yang rahmatanlilalamin," harapnya. (Rls)


×
Berita Terbaru Update