.jpeg)
 |
| Foto: Ketua DPW IWOI Aceh, Dimas KHS AMF. |
SIMPULINDONESIA.com＿BANDA ACEH - Menjelang pelatihan jurnalistik Ikatan Wartawan Online Indonesia (IWOI) provinsi Aceh, sebelum hari H pelatihan jurnalistik, yang dilaksanakan pada tanggal 26 sampai tanggal 28 Oktober 2023 di Banda Aceh, ketua IWOI Aceh mengimbau dan menegaskan kepada seluruh pengurus ikatan wartawan online Indonesia di provinsi Aceh.
"Saya mengimbau atau meminta kepada seluruh pengurus ikatan wartawan online Indonesia yang ada di provinsi Aceh baik DPW maupun DPD, agar tetap bekerja ekstra untuk mewujudkan program pelatihan jurnalis yang akan kita laksanakan di Oktober nanti, khususnya bagi panitia pelatihan jurnalis, juga kepada seluruh DPD agar segera mendaftarkan anggota pengurusnya untuk mengikuti pelatihan jurnalis, yang mana pelatihan tersebut untuk meningkatkan sumber daya manusia jurnalis, khususnya provinsi Aceh," kata Dimas KHS AMF, ketua IWOI Aceh, Selasa (19/9/2023).
Dilanjutkan, kemudian agar menjadi jurnalis-jurnalis yang profesional dan terpercaya serta handal, demi majunya ikatan wartawan online Indonesia di mata masyarakat instansi pemerintah, baik itu BUMN, BUMD, maupun pihak swasta.
Jadi tidak ada lagi jurnalis ikatan wartawan online Indonesia yang kaleng-kaleng, ini semua demi kemajuan organisasi pers tercinta kita, ikatan wartawan online Indonesia.
"Saya tidak ingin ada anggota pengurus ikatan wartawan online Indonesia yang tidak bekerja dan tidak ada kebersamaan, jangan ada anggota ikatan wartawan online Indonesia yang bermalas-malasan, yang mau terima hasil saja dan juga mencoba memprovokasi, jika itu ada maka saya tidak segan-segan mengeluarkan SK pemberhentian keanggotaan pengurus ikatan wartawan online Indonesia, baik itu DPW maupun DPD, siapapun dia akan saya keluarkan SK pemberhentian, mau dia ketua, sekretaris, bendahara, ketua harian, ketua bidang maupun anggota pengurus, tidak ada pengecualian bagi saya," kata Dimas.
Lebih lanjut dikatakan, saya tegaskan akan saya keluarkan SK pemberhentian pengurus ikatan wartawan online Indonesia, karna ini kita lakukan demi menjadi jurnalis profesional dan juga demi majunya ikatan wartawan online Indonesia.
Ini tidak main-main, itu akan saya lakukan, jadi saya harap kepada seluruh anggota pengurus ikatan wartawan online Indonesia baik DPW maupun DPD agar bekerja secara tim (secara organisasi), semuanya harus saling bahu-membahu demi majunya ikatan wartawan online Indonesia.
Sekali lagi saya tegaskan kepada seluruh pengurus ikatan wartawan online Indonesia provinsi Aceh, baik DPW maupun DPD, tidak ada yang berbeda-beda, mari kita wujudkan mimpi demi suatu pencapaian yang kita inginkan dan kita harus bisa dipandang oleh seluruh elemen (unsur), ini yang saya harapkan dan saya tegaskan kepada seluruh ikatan wartawan online Indonesia baik DPW maupun DPD.
"Jika ada anggota pengurus baik DPW maupun DPD yang mencoba-coba untuk memprovokasi atau tidak bisa bekerja secara tim maka sekali lagi saya katakan, saya akan keluarkan SK pemberhentian keanggotaan ikatan wartawan online Indonesia dan saya kirimkan ke DPP," tutup Dimas KHS AMF. (Mahyu)
