-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Iklan

Kisah Inspiratif Pung Saso: Dari Petani, TKI Gagal, Jurnalis Hingga Menjadi Pelatih Sepakbola

Ahad, 17 September 2023 | 10:36 PTG WIB | 0 Views Last Updated 2023-09-17T15:36:59Z


SimpulIndonesia.com
_Bulukumba, Pung Saso adalah sosok yang telah mengukir prestasi luar biasa dalam dunia sepakbola sebagai seorang pelatih. Keberhasilannya membawa Kindang FC meraih juara Bupati Cup II menjadi buah bibir pecinta bola di Bulukumba. 



Namun, cerita menarik tentang Pung Saso tidak terbatas pada prestasinya di lapangan hijau. Ia adalah seorang jurnalis berdedikasi yang juga mendirikan klub sepakbola, Join FC, yang kini sukses di berbagai turnamen.



Pung Saso, atau Dirman Anwar, memiliki kehadiran kuat di media sosial dengan postingan-postingan yang sering viral dan mendapat respons positif. Namun, perjalanan hidupnya yang penuh liku-liku membuat kesuksesannya saat ini begitu menginspirasi.



Awalnya, Pung Saso adalah seorang anak petani yang membantu orang tuanya bertani sambil menjalani pendidikan. Setelah lulus dari SMK Bulukumba, ia bermimpi untuk menjadi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di Jepang. Sehingga dirinya saat itu hijrah ke ibu kota jakarta. Namun, nasib tidak berpihak padanya, dan ia mengalami berbagai kesulitan di sana.



Yang menarik, saat gagal sebagai TKI, Pung Saso justru memutuskan untuk kembali bersekolah, kali ini di lanjut sekolah di Bangku SMA I Penjaringan Jakarta Utara, dan berhasil lulus. Padahal sebelumnya ia sudah tamat di jenjang pendidikan sekolah menengah atas (SMA) atau sederajat,.mungkin Keinginannya untuk terus belajar sehingga dia memilih tidak melanjutkan kejenjang perguruan tinggi.


Namun karna niatnya ke jepang gagal dan kerasnya kehidupan di Ibukota, hidup Pung Saso di tidak lagi menentu, dan ia terjerumus ke dalam gaya hidup yang bebas, bahkan sering terlibat dalam kegiatan tawuran antar geng di jakarta. Setelah beberapa kasus di Jakarta, ia melarikan diri ke Pontianak, Kalimantan, tanpa tujuan pasti.


Tak ada kehidupan di Pontianak ia memutuskan masuk Malaysia, Ketika ia sampai di Malaysia Sarawak, ia juga menjadi korban tipu daya oleh agen dan bekerja tanpa gaji. Namun, tekad dan keberanian Pung Saso memungkinkannya untuk melarikan diri dari situasi tersebut.


Perjalanan hidupnya semakin rumit ketika ia terlibat dalam dunia hitam dan bergaul dengan orang-orang yang salah. Hingga suatu hari, ia menjadi korban pemarangan yang mengerikan di kota Bintulu, Sarawak, mengakibatkan kehilangan kesadaran selama tujuh hari.


Setelah pulih, Pung Saso kembali ke kampung halamannya dengan tekad baru. Meskipun menghadapi banyak kesulitan, ia memutuskan untuk melanjutkan pendidikan di bangku perkuliahan. Setelah menyelesaikan pendidikan tinggi di Universitas Indonesia Timur (UIT).

ia menikah, tetapi pekerjaan yang sulit didapat mendorongnya untuk memanfaatkan jaringan dan koneksi yang telah ia bangun selama kuliah.


Ia dipanggil oleh seorang teman untuk bekerja sebagai jurnalis, dan itulah awal karirnya di dunia jurnalisme yang membawanya pada kesuksesan saat ini. Keberhasilannya sebagai pelatih Kindang FC menjadi bukti kemampuannya dalam dunia sepakbola.


Selain sebagai seorang jurnalis dan pelatih, Pung Saso juga dikenal memiliki sifat sederhana, humoris, pekerja keras, dan mudah bergaul. Semua ini mungkin berakar dari latar belakangnya sebagai anak petani yang tumbuh dalam keluarga sederhana.


Pung Saso adalah contoh inspiratif tentang bagaimana tekad, dedikasi, dan ketekunan seseorang dapat membawanya meraih kesuksesan, meskipun melalui perjalanan hidup yang penuh dengan rintangan. Cerita hidupnya adalah bukti bahwa dengan semangat yang kuat, seseorang dapat mengubah nasibnya dan mencapai impian, bahkan setelah mengalami kegagalan.


Profil lengkap Pung Saso adalah sebagai berikut:

- Nama asli: Dirman Anwar

- Nama lengkap: Sudirman, S.Sos.

- Tanggal lahir: Seka, 12 Januari 1986

- Tempat lahir: Desa Bontonyeleng, Kecamatan Gantarang, Bulukumba


Pendidikan:

- SDN 206 Bontonyeleng

- SMPN 4 Gangking

-SMK DH Pepabri Bulukumba 

- SMA 1 Penjaringan Jakarta Utara

- Universitas Indonesia Timur


Pekerjaan dan Organisasi:

- Jurnalis TV MNC Group

- Anggota Panitia Pemilihan Kecamatan Kindang

- Kader HMI dan Pengurus KAHMI

- Pernah menjabat sebagai Ketua KPPA Panrita Lopi

- Ketua Journalis Online Indonesia DPD Bulukumba

-Pernah Menjadi Anggota Laskar Merah Putih Sul Sel

- Pernah Bekerja Pemasangan Jaringan Telkomsel di Papua Barat

IKLAN

×
Berita Terbaru Update