.jpeg)
Gambar : Fatriah Kanawiah Anggota DPRD Buton Utara Saat Menghadiri Rakernas IV PDI-P di Jakarta. (Foto/Tim).
SimpulIndonesia.com__JAKARTA,— Kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Kabupaten Buton Utara Fatriah Kanawiah.,S.pd., M.H., hadiri Rapat Kerja Nasional (Rakernas) IV di Jiexpo Kemayoran Jakarta, Minggu (01/10/2023).
Fatriah Kanawiah merupakan kader PDI-P Kabupaten Buton Utara Provinsi Sulawesi Tenggara.
Dirinya pun merupakan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Buton Utaranm Fraksi PDI-P.
Dilantik pada 2019 lalu Fatriah Kanawiah dikenal sebagai legislator yang kritis mengenai pendidikan dan persoalan-persoalan sosial lainnya.
Ditengah-tengah kesibukannya sebagai wakil rakyat, Fatriah Kanawiah terpantau tidak pernah absen dari kegiatan partai, mulai dari tingkat kabupaten, provinsi, hingga nasional.
Gambar : Fatriah Kanawiah saat mengunjungi Pameran Pangan dan UMKM di area Rakernas PDI-P di Jiexpo Kemayoran Jakarta. (Foto/Tim).
Selain itu Alumnus Universitas Sulawesi Tenggara itu pun selalu mengedapan politik yang cerdas dan bermoral.
Menjelang Pemilu Tahun 2024 medatang, Fatriah Kanawiah dalam wawancaranya berpesan untuk tetap solid dan cerdas dalam memilih.
“Ini kan sudah menjelang pemilu, masyarakat harus tetap cerdas dalam memilih, artinya masyarakat harus melihat gagasan dari yang akan dipilihnya kedepan, mulai dari calon legislatif hingga calon presiden, berharap yang terpilih nantinya dapat melahirkan perubahan bagi daerah dan negara,”Kata Fatriah Kanawiah kepada tim Redaksi SimpulIndonesia.com.
Menurutnya, sebagai anggota DPRD Kabupaten Buton Utara Fraksi PDI-P apa yang menjadi perintah ketua umum wajib dirinya jalankan sebagai kader partai.
“Kami sebagai kader partai, kami wajib menjalankan perintah partai, yang kemudian memprioritaskan apa yang menjadi poin penting pada kesejahteraan rakyat dari segi ekonomi, kenyamanan pelayanan publik serta kemajuan pedidikan serta pertanian,”Terang Fatriah Kanawiah.
Fatriah Kanawia juga berpesan agar pemilu tahun 2024 mendatang dapat menjadi filter untuk mendudukan calon anggota legislatif bahkan calon presiden yang memiliki gagasan besar untuk daerah dan negara.
“Jadi saya berharap agar kedepan pemilu 2024 mendatang ini dapat dijadikan filter bagi masyarakat untuk mendudukan orang-orang yang punya kompetensi dan gagasan besar bagi daerah dan negaranya,”Tutup Fatriah Kanawiah.(Nur).
