.jpeg)
Gambar : Ketua BEM STMIK Bina Bangsa Kota Kendari, Aldi Hidayat.
SimpulIndonesia.com__KENDARI,— BEM Stmik Bina Bangsa layangkan kecam, serta minta PT. Aneka Laksana Citra Prima bertanggung jawab atas genangan air pada ruas jalan depan kampus. Jumat (29/12/2023).
Sebelumnya, pejabat Gubernur Sulawesi Tenggara Andap Budhi Revianto disaksikan oleh sejumlah pihak telah melakukan soft launching untuk tiga segmen jalan yaitu Jalan Zainal Abidin (Z.A.) Sugianto, H. Edi Agusalim (H.E.A.) Mokodompit, dan RSUD Kota Kendari, Minggu (24/12/2023).
Gambar : Genangan air didepan kampus STMIK Bina Bangsa Kendari yang disinyalir membahayakan pengguna jalan. (Foto/Ist).
Andap Budhi Revianto meminta Pj. Wali Kota Kendari, Asmawa Tosepu untuk menuntaskan seluruh bangunan yang belum selesai.
“Selesaikan sampai dengan tuntas, karena kita bisa menghitung, dan bisa memperkirakan implikasi setelah jalan ini dibuka,” katanya.
Berdasarkan hal tersebut Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM STMIK ), memberikan sorotan hingga kecaman terkait adanya genangan air yang sangat menggangu aktivitas jalan Mahasiswa ke dalam kampus.
Proyek yang diduga mangkrak peninggalan PT.Istaka Karya yang di danai langsung oleh APBD kota kendari melalui hasil pinjaman dari PT.SMI kini telah dikerja kembali oleh PT.Aneka Laksana Citra Prima.
P.J Ketua Bem Stmik Bina Bangsa Aldi Hidayat menyampaikan melalui keterangan persnya, Kamis (28/12/2023).
“Meminta dengan tegas PT.Aneka Laksana Citra Prima untuk bertanggung jawab penuh atas genangan air tersebut, hal ini kami duga adanya pengerjaan irigasi air yang tidak optimal sehingga di saat hujan turun air langsung tergenang tidak mengalir semestinya,”Kata Aldi Hidayat.
Aldi menambahkan, sepertinya pemerintah kota kendari telah lalai dalam menentukan pemenang lelang proyek inner ring road kota kendari.
“Karena proyek tersebut sebelumnya telah mengalami mangkrak seharusnya perlu kehati - hatian dalam menentukan kriteria pemenang agar masyarakat tidak di rugikan terutama mahasiswa yang melaluinya tiap hari,”Ujar Aldi Hidayat.
Pihaknya meminta instansi terkait untuk melakukan evaluasi hasil pekerjaan PT Aneka Laksana Citra Prima.
“Kami meminta pemerintah kota kendari, inspektorat kota kendari, dinas pupr kota kendari, dan DPRD kota kendari, agar segera mengevaluasi hasil pekerjaan dan mengintruksikan PT. Aneka Laksana Citra Prima serta pihak konsultan supervisi untuk bertanggung jawab penuh karena genangan tersebut cukup fatal, apabila tidak di indahkan kami akan melakukan aksi pemboikotan dan unjuk rasa,”Tutup Aldi Hidayat.
Sampai berita ini ditayangkan, tim SimpulIndonesia.com masih berupaya melakukan konfirmasi kepada pihak terkait.(Nur).
