.jpeg)
SIMPULINDONESIA.com_ JAKARTA - Calon Presiden nomor urut 1 Anies Baswedan menyampaikan harapannya agar 14 Februari menjadi hari perubahan bagi Indonesia. Hal itu diungkapkan dalam kampanye akbar di Jakarta International Stadium (JIS), Sabtu (10/02/2024).
Dilansir detikNews, Anies menegaskan bahwa masa tenang hingga 14 Februari menjadi puncak dari perjuangan selama setahun lebih. Dia mengajak para pendukungnya untuk turut mengawasi jalannya pencoblosan agar tidak terjadi kecurangan.
"Hari-hari ke depan adalah puncak dari perjuangan satu tahun lebih. Siapkah kita untuk menjaga sepenuh hati? Siapkah untuk mengawasi sepenuh hati? Siapkah untuk menjangkau sepenuh hati?" katanya di hadapan ribuan orang yang hadir di JIS.
Sepanjang kampanye, Anies Baswedan bersama cawapresnya, Muhaimin Iskandar, mengusung konsep perubahan. Menurutnya perubahan tidak akan datang dengan sendirinya, melainkan harus diperjuangkan.
Anies pun berharap hari pencoblosan nanti bisa menjadi titik awal perubahan untuk Indonesia. Dia mengajak masyarakat untuk merayakan perubahan pada 14 Februari nanti.
"Perubahan tidak akan datang begitu saja. Perubahan ini harus kita perjuangkan sampai tuntas. Insyaallah empat hari ke depan adalah empat hari yang penuh dengan kemudahan. Dan semoga 14 Februari akan kita rayakan, akan kita syukuri, dan akan kita sebut hari perubahan Indonesia," ungkapnya.
Dalam orasinya, Anies juga menyinggung tentang permintaan pendukung yang paling banyak diterimanya selama kampanye. Yakni supaya Anies dan Cak Imin tidak mengkhianati kepercayaan rakyat.
"Salah satu pesan yang paling sering kami temui di lapangan: 'Pak, tolong jangan khianati kami'," kata Anies.
Anies menegaskan dirinya dan Cak Imin akan mengemban amanah dari rakyat sebaik-baiknya. Karena itu dia meminta agar rakyat juga tidak menghukum atas kesalahan pihak lain.
"Maka kami menjawab, ibu bapak sekalian, jangan hukum kami atas perbuatan orang lain. Insyaallah kami istiqomah menjaga semua amanah yang diberikan kepada kami," lanjutnya.
Laporan: Media Center Pejuang Amin
