Dalam sebuah pernyataan yang disampaikan di hadapan masyarakat Bulukumba, calon tersebut menjelaskan bahwa keputusannya untuk mencalonkan diri sebagai Bupati bermula dari keinginannya untuk melanjutkan berbagai program dan agenda yang telah dia perjuangkan sebagai anggota DPRD Provinsi Selatan. Dia juga mengungkapkan kepeduliannya terhadap kebutuhan masyarakat di daerah pedesaan yang masih membutuhkan perhatian serius dari pemerintah daerah.
"Masih banyak infrastruktur di desa-desa yang membutuhkan perhatian, mulai dari perbaikan jalan, penerangan, hingga akses internet. Kami akan memastikan bahwa pembangunan infrastruktur merata dari kota ke desa untuk meningkatkan konektivitas dan kesejahteraan masyarakat," ujarnya.
Selain itu, calon Bupati tersebut menegaskan pentingnya pemberdayaan perempuan dan anak-anak dalam membangun masyarakat yang lebih kuat dan berdaya. Dia berkomitmen untuk menyediakan program pemberdayaan ekonomi bagi perempuan, sehingga mereka dapat mandiri secara finansial dan mengurangi tingkat perceraian yang sering kali terjadi akibat faktor ekonomi.
"Perempuan dan anak-anak adalah fokus utama kami. Kami akan menyediakan program-program yang dapat membantu mereka dalam mencapai kemandirian ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan keluarga," tambahnya.
Calon Bupati tersebut juga menegaskan bahwa dia akan mengutamakan transparansi dan pertanggungjawaban dalam pengelolaan anggaran daerah, serta berkomitmen untuk tidak menggunakan money politik dalam kampanye Pilkada. Dia menekankan pentingnya memberikan dampak positif yang nyata bagi masyarakat melalui kebijakan dan program yang dijalankan oleh pemerintah daerah.
Dengan visi yang jelas dan komitmen yang kuat, calon Bupati ini berharap dapat memenangkan Pilkada 2024 dan mewujudkan perubahan positif yang diinginkan oleh masyarakat Bulukumba. Dukungan masyarakat diharapkan untuk memastikan bahwa agenda-agenda pembangunan dan pemberdayaan dapat terlaksana dengan baik demi kesejahteraan bersama.