-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Iklan

Hadiri Pelepasan Ekspor Perdana Komoditas Kelapa Bulat dari Kendari ke Tiongkok, Begini Kata PJ Wali Kota Kendari!

Selasa, 20 Agustus 2024 | 11.12 WIB | 0 Views Last Updated 2024-08-20T14:10:07Z

 

Gambar : Pejabat Wali Kota Kendari Muhammad Yusup saat menghadiri pelepasan ekspor perdana komoditas kelapa bular dari Kendari ke Tiongkok. (Foto/Ist).


SimpulIndonesia.com__KENDARI,— Pj Wali Kota Kendari menghadiri pelepasan ekspor perdana komoditas kelapa bulat dari Kota Kendari ke Tiongkok, di pelabuhan Bungkutoko Kendari, Pada senin, (19/8/2024). 


Diketahui, kelapa bulat yang diekspor dari Kota Kendari menuju ke Tiongkok ini sebanyak 646 Ton senilai Rp 2,5 miliar.


Pelepasan ekspor perdana komoditas kelapa bulat tersebut ditandai dengan pemotongan pita oleh Kepala Badan Karantina Indonesia, di dampingi oleh Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Tenggara dan Pj Wali Kota Kendari.



Kepala Badan Karantina Indonesia, Sahat Manaor Panggabean mengatakan ekspor secara langsung dari Kota Kendari pertama kalinya dilakukan.


“Ini untuk pertama kalinya proses ekspor dilakukan secara langsung dari Kota Kendari,” Katanya.



Menurut Kepala Badan Karantina Indonesia, biasanya pengiriman produk ke luar negeri ini melalui Kota Makassar ataupun Kota Surabaya.


“Itu yang utama bahwa benar-benar berangkat dari sini (Kendari), dokumen dari sini, supaya tercatat dari pusat barangnya dari sini,” ujarnya.


Selain itu juga, Kepala Badan Karantina Indonesia mengungkapkan, komoditas kelapa bulat merupakan produk andalan Indonesia yang tidak dimiliki negara China.


“Seberapa banyakpun kita hasilkan, China itu akan siap menampung, tujuannya macam-macam, paling untuk konsumsi dan segala macam,” jelasnya.



Sementara itu, Sekda Provinsi Sultra Asrun Lio mengungkapkan, sinergitas antar stakeholder terutama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sultra sangat diperlukan. Terlebih pengiriman komoditas kelapa bulat tujuan Tiongkok tidak terbatas


Oleh karena itu, pihak Pemprov Sultra akan berkoordinasi dengan daerah lain untuk melihat potensi ekspor di kabupaten lain.


“Jadi bisa saja kita mengirim, nanti dinas terkait, kita akan koordinasi dengan kabupaten lain, yang kita saksikan diekspor hari ini, kelapa yang diambil baru dari Kabupaten Kolaka dan Bombana,” Ujar Sekda Provinsi Sultra.


Sebelumnya kegiatan pengiriman kelapa bulat tersebut dari Kota Kendari, Provinsi Sultra ke Tiongkok dilakukan secara bertahap. 


Terdapat tiga kali tahap pengiriman, dan pengiriman perdana tersebut dilakukan pengiriman kurang lebih 200 ton. (Andi/Nur).

×
Berita Terbaru Update