Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Pemerintah siapkan anggaran 10 Triliun bantuan para petani di Indonesia

Khamis, 16 Januari 2025 | 5:52 PTG WIB Last Updated 2025-01-16T10:52:11Z

  



SIMPULINDONESIA.com_ Kementerian Pertanian (Kementan) akan memberikan bantuan alat dan mesin pertanian (alsintan) 2025 sebesar Rp10 triliun.


Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menyebut program ini bertujuan untuk mendukung peningkatan produktivitas pertanian sehingga mewujudkan swasembada pangan.


“Total alsintan yang disiapkan untuk seluruh pengadaan ini tahun (2025) nilainya kurang lebih Rp10 triliun, untuk seluruh Indonesia,” ujarnya di Jakarta, seperti dikutip dari Antara, Kamis (16/1/2025)


Adapun anggaran tersebut untuk pengadaan berbagai jenis alsintan, termasuk traktor roda 4, traktor roda 2, combine harvester, rice transplanter, dan pompa air.


Melansir dari SIPPN KemenPANRB, masyarakat bisa mengajukan bantuan alsintan dengan menyiapkan sejumlah persyaratan.


Berikut syarat mengajukan bantuan alsintan 2025:


– Surat Pengajuan Permohonan Bantuan Alat dan Mesin Pertanian dari Kelompok Tani/Gabungan Kelompok Tani yang terdaftar di Simluhtan kepada Kementerian Pertanian

– Disposisi dan Konsultasi pada atasan langsung



Sementara itu, cara mengajukan bantuan alsintan 2025 adalah dengan mengikuti langkah-langkah berikut:

1. Pemohon mengajukan surat pengantar permohonan dilengkapi dengan proposal

2. Petugas mengecek kelengkapan proposal dan validasi dokumen pendukung

3. Jika belum lengkap maka proposal dikembalikan dan dimohon untuk melengkapi kekurangan persyaratan proposal.


Adapun proses penyelesaian pengajuan alsintan 2025 akan memakan waktu sekitar 3-6 bulan tanpa dipungut biaya.


Produk pelayanan ini meliputi serah terima hibah alsintan, penandatanganan dokumen BAST, pakta integritas, serta surat pernyataan.


Sebagai informasi, Kementan menargetkan produksi padi nasional mencapai 32 juta ton pada tahun 2025 ini.


Angka tersebut lebih tinggi dibandingkan dengan target pada tahun sebelumnya yaitu sebesar 30 juta ton.(*)

×
Berita Terbaru Update