.jpeg)
Baksos pemeriksaan jantung meliputi screening jantung bawaan, jantung rematik, rekam irama jantung (EKG), hipertensi dilaksanakan di Alun-Alun Taman Merdeka Pangkalpinang pada Minggu, (23/2/2025) dimulai pukul 06.00 WIB sampai dengan selesai.
Dalam kegiatan ini, tak hanya pemeriksaan jantung saja, juga dilakukan mensosialisasikan dan memberikan edukasi cara pertolongan pertama atau disebut bantuan hidup dasar yang dapat dilakukan masyarakat awam.
Giat yang diselenggarakan satu hari ini, begitu besar manfaatnya bagi masyarakat Kota Pangkalpinang dan sekitarnya untuk mengetahui lebih jauh tentang masalah jantung manusia.
Ketua Panitia pelaksana Baksos Pemeriksaan Jantung & EKG Gratis,
Sapta Qodria Muafi, SH, M.H dalam wawancaranya dengan SimpulIndonesia.com, Jum'at (22/2/2025) malam di Warkop Baturusa Jl.Masjid Jamik Pangkalpinang mengatakan Baksos yang dilaksanakan ini untuk meningkatkan derajat hidup kesehatan masyarakat akan pentingnya jantung pada diri seseorang.
Guna nencegah dan antisipasi tentang serangan jantung, penyakit jantung. Dari kegiatan ini dapat dikatakan sebagai pencegahan dini.
Dalam kegiatan Baksos ini berupa Pemeriksaan Jantung Gratis bagi masyarakat Kota Pangkalpinang tanpa batasan umur.
"Kami buka posko di Alun-Alun Taman Merdeka Pangkalpinang. Silahkan masyarakat daftar dirinya. Siapa pun boleh serta untuk memeriksa kondisi jantungnya. Kegiatan ini tidak dipungut biaya apapun alias gratis," tutur Sapta yang juga Ketua MD PPM Babel.
Dikatakan Sapta, kegiatan sengaja dilakukan di Alun-Alun Taman Merdeka Pangkalpinang karena tempat tersebut adalah jantung kota Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Ia menegaskan bahwa kegiatan ini terinspirasi adanya sosok figur seorang ahli jantung yang sudah banyak pengalaman di bidang jantung, yakni bapak Brigjen TNI (Purn) dr Ismi Purnawan Sp.Jp. Supsp K.I.(K)., M.A.R.S., FIHA yang mengajak untuk melakukan Baksos pemeriksaan jantung dan EKG gratis.
"Kegitan ini walaupun hanya satu hari, tapi begitu banyak manfaatnya. Karena kegiatan ini bekerja sama dengan Dokter Spesialis Jantung di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto Jakarta. Jadi, sayang kalau kesempatan ini sampai dilewati atau masyarakat Pangkalpinang tidak hadir untuk pemeriksaan rekam irama jantungnya," ungkap Sapta Qodria Muafi yang langsung didampingi dr Ismi Purnawan.
Sapta menyebutkan bahwa bagi yang ingin berobat akan lebih mudah untuk berkonsultasi tentang seputaran masalah jantung. Karena, selain dr Ismi ahli dibidang tersebut, dr Ismi juga adalah putra terbaik asal Kota Pangkalpinang.
Lebih jauh Sapta menyebutkan kegiatan ini merupakan salah program MD PPM Babel di bidang Sosial Kemasyarakatan.
"Saya sangat berterimakasih kepada keluarga besar PPM bisa melaksanakan Baksos gratis ini. Dan saya sangat berterimakasih kepada dr Ismi yang membantu dan bersedia ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini," papar Sapta.
Sementara itu senada dengan Sapta, Brigjen TNI (Purn) dr Ismi Purnawan Sp.Jp. Supsp K.I.(K)., M.A.R.S., FIHA menyebutkan kegiatan yang dilakukan meliputi cek tekanan darah (tensi), ukur berat badan, rekam jantung (EKG) dan konsultasi jantung dan pembuluh darah.
Menurut Ismi kegiatan ini bertujuan mendeteksi dini adanya gangguan irama jantung (seperti atrial fibrillation). Gangguan irama jantung merupakan salah satu penyakit kardiovaskular yang harus dikenali dengan baik karena merupakan faktor resiko tinggi penyebab stroke, sehingga dengan dilakukannya deteksi dini dapat mencegah terjadinya stroke,” tambah dr Ismi.
Diharapkan dengan penyuluhan tentang kesehatan jantung dan pembuluh darah, kegiatan ini dapat memberikan pengetahuan dan pencegahan sejak dini, khususnya mengenai penyakit yang membahayakan.
"Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi masyarakat terkhusus lansia yang memiliki penyakit komorbid terkhusus jantung dan pembuluh darah.
"Saya sangat berterima kasih kepada MD PPM Babel mau berkolaborasi dengan saya dalam acara Baksos Pemeriksaan Jantung dan EKG gratis. Ini sangat baik sekali. Kegiatan ini juga bertepatan dengan bidang yang saya tekuni" ujar Ismi yang merupakan salah satu putra terbaik kelahiran Pangkalpinang, 25 Februari 1966.
Lebih jauh dirinya menyatakan sejak satu tahun kepensunannya ini, ia akan pulang kampung untuk mengabdi ditanah kelahirannya. Ingin membangun Kota Pangkalpinang lebih baik lagi. (Aimy)
