.jpeg)
Hal ini disebabkan oleh Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bangka, Thoni Marza telah menurunkan beberapa Anggota Satpol PP di asrama Isba untuk merebut kembali sekretariat asrama Isba yang diurus adik-adik mahasiswa yang menutut ilmu di Jogyakarta.
Kebijakan yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Bangka dipandang tidak memihak kepada kelangsungan jalannya organisasi Isba yang berada di jogjakarta.
Ini buktikan dengan dilakukannya penyegelan kembali terhadap Sekretariat Isba Jogjakarta pada Rabu (5/3/2025) sekira pukul 15.30 WIB oleh Team Sat Pol PP Kabupaten Bangka.
Berkenaan kebijakan tersebut, Andre politik menentang dan mengecam keras atas apa yang telah dilakukan oleh Pj Sekda Kabupaten Bangka tersebut.
Andre menilai kebijakan tersebut justru akan menciptakan terjadinya konflik antar mahasiwa Bangka dan pemerintah Kabupaten Bangka,
"Kebijakan Pj Sekda Bangka akan membuat kegaduhan yang berkepanjangan," tukas Andre.
Seharusnya, lanjut Andre bahwa Pj Sekda Kabupaten Bangka, Thoni Marza memikirkan kepentingan masyarakat
Kabupaten Bangka dan mendukung apa yang menjadi aspirasi adik-adik mahasiswa yang ada di Jogjakarta.
"Saya sangat menyayangkan atas tindakan Pj Sekda Kabupaten Bangka terkait penyegelan asrama Isba Jogjakarta yang akan membuat konflik lebih besar," ketus Andre menutup pembicaraannya.
Sebagai perimbangan berita, SimpulIndonesia.com masih berupaya menghubungi pihak yang berkaitan dalam hal tersebut. (Aimy).